10 Film Action Populer yang Diadaptasi dari Novel yang Wajib Anda Tonton

Avatar photo

Citra P

Film Action Populer yang Diadaptasi dari Novel yang Wajib Anda Tonton

Film action sering identik dengan ledakan, kejar-kejaran, dan adegan menegangkan yang bikin jantung berdebar. Kali ini, Blog Review & Rekomendasi Film akan mengulas daftar film aksi terbaik.

Tapi tahukah kamu kalau di balik semua adegan penuh adrenalin itu, ada banyak film action terkenal yang ternyata diadaptasi dari novel atau cerita pendek?

Proses adaptasi dari tulisan ke layar lebar bukan hal mudah. Produser dan sutradara harus menerjemahkan imajinasi penulis menjadi visual yang menarik, sering kali dengan sejumlah perubahan dari versi aslinya.

Film Action Populer yang Diadaptasi dari Novel

Berikut ini 10 film action populer yang berasal dari novel. Beberapa di antaranya bahkan mungkin belum kamu ketahui!

1. Spiderhead (2022) – Adaptasi dari Cerita Pendek Bertema Eksperimen Psikologis

Spiderhead (2022) - Adaptasi dari Cerita Pendek Bertema Eksperimen Psikologis

  • Asal Materi: Cerita pendek “Escape from Spiderhead” karya George Saunders
  • Pemeran Utama: Chris Hemsworth, Miles Teller, Jurnee Smollett
  • Tayang di: Netflix
  • Genre: Sci-fi psychological thriller

Film ini mengikuti kisah dua narapidana yang menjadi subjek uji coba obat-obatan eksperimental di fasilitas penjara canggih yang dikendalikan oleh seorang ilmuwan karismatik.

Obat-obatan tersebut dapat mengendalikan emosi seperti cinta, rasa sakit, atau ketakutan, dan digunakan untuk mengeksplorasi sisi terdalam dari psikologi manusia.

Fakta Menarik:

Cerita pendek Escape from Spiderhead pertama kali diterbitkan di The New Yorker pada tahun 2010 dan hanya sepanjang 40 halaman.

George Saunders dikenal dengan gaya penulisan yang penuh satir dan refleksi moral.

Meskipun film ini mencoba menghadirkan nuansa fiksi ilmiah modern, banyak kritikus merasa filmnya gagal menangkap kompleksitas moral dan kedalaman psikologis dari karya aslinya.

2. Bullet Train (2022) – Adaptasi Action Komedi dari Novel Jepang

  • Asal Materi: Novel Maria Beetle karya Kōtarō Isaka
  • Pemeran Utama: Brad Pitt, Aaron Taylor-Johnson, Joey King
  • Sutradara: David Leitch
  • Genre: Action, Thriller, Dark Comedy

Lima pembunuh bayaran dengan misi berbeda menaiki kereta cepat dari Tokyo ke Kyoto.

Tanpa mereka sadari, misi-misi tersebut saling berkaitan dan menyebabkan kekacauan yang makin tak terkendali.

Aksi penuh gaya, dialog cepat, dan humor gelap menjadi daya tarik utama film ini.

Kontroversi & Adaptasi Budaya:

Meskipun cerita berlatar Jepang, sebagian besar karakter utama diadaptasi menjadi non-Jepang, memicu kritik soal whitewashing.

Namun, Kōtarō Isaka menyatakan dirinya tidak keberatan karena ceritanya bersifat universal dan bukan eksplisit tentang budaya Jepang.

Baca Juga:  5 Rekomendasi Film Bertema Anak Presiden yang Menarik untuk Ditonton

3. The Maze Runner (2014) – Petualangan Fiksi Remaja dalam Dunia Labirin

The Maze Runner (2014) - Petualangan Fiksi Remaja dalam Dunia Labirin

  • Asal Materi: Novel The Maze Runner karya James Dashner
  • Pemeran Utama: Dylan O’Brien, Kaya Scodelario, Thomas Brodie-Sangster
  • Sutradara: Wes Ball
  • Genre: Sci-fi, Action, Mystery

Thomas terbangun di tengah area yang disebut The Glade, dikelilingi labirin raksasa tanpa ingatan siapa dirinya.

Bersama remaja lain, ia harus menemukan jalan keluar sambil mengungkap kebenaran di balik organisasi misterius bernama WCKD.

Fakta Adaptasi:

Film ini cukup setia pada alur utama novel, meski ada beberapa perubahan pada detail dan karakter.

The Maze Runner meraih kesuksesan besar di kalangan remaja dan memulai sebuah trilogi film yang menggabungkan aksi, teka-teki, dan unsur distopia

4. The Hunger Games (2012) – Survival dan Kritik Sosial di Dunia Fiksi

  • Asal Materi: Novel trilogi The Hunger Games karya Suzanne Collins
  • Pemeran Utama: Jennifer Lawrence, Josh Hutcherson, Liam Hemsworth
  • Sutradara: Gary Ross
  • Genre: Action, Sci-fi, Adventure

Di masa depan yang distopia, Katniss Everdeen menggantikan adiknya untuk mengikuti Hunger Games, sebuah pertandingan survival di mana 24 remaja harus bertarung hingga hanya satu yang bertahan hidup.

Pertandingan ini disiarkan secara nasional oleh pemerintah otoriter Panem sebagai bentuk kontrol terhadap rakyatnya.

Fakta Menarik:

Suzanne Collins mengaku terinspirasi oleh mitologi Yunani tentang Theseus dan Minotaur, serta tayangan reality show.

Trilogi ini menjadi fenomena global, baik dalam bentuk buku maupun film. Adaptasinya meraih kesuksesan besar, mengangkat tema-tema seperti ketimpangan sosial, propaganda, dan manipulasi media.

5. The Bourne Franchise Adaptasi Thriller Spionase Modern

Film Action Populer: The Bourne Franchise Adaptasi Thriller Spionase Modern

  • Asal Materi: Seri novel Jason Bourne karya Robert Ludlum
  • Pemeran Utama: Matt Damon (sebagai Jason Bourne), juga dibintangi Jeremy Renner di salah satu film
  • Film Populer: The Bourne Identity (2002), The Bourne Supremacy (2004), The Bourne Ultimatum (2007)

Jason Bourne adalah pria tanpa ingatan yang berusaha mengungkap jati dirinya.

Dalam prosesnya, ia menyadari bahwa ia terlibat dalam program pembunuhan rahasia milik CIA bernama Treadstone, dan dirinya menjadi target dari organisasi itu sendiri.

Perbedaan dengan Novel:

Film adaptasi memperbarui latar cerita agar lebih relevan dengan dunia modern pasca-9/11.

Unsur politik dan teknologi lebih dominan di film, sementara novel lebih fokus pada konflik Perang Dingin.

Baca Juga:  8 Manfaat Bermain Musik untuk Anak yang Mendukung Perkembangan Mereka

Meski berbeda, keduanya sukses besar dan menjadikan Jason Bourne salah satu ikon genre spionase.

6. James Bond Franchise Agen 007 dari Laman Buku ke Layar Lebar

  • Asal Materi: Seri novel karya Ian Fleming (dimulai dengan Casino Royale, 1953)
  • Pemeran Terkenal: Sean Connery, Roger Moore, Pierce Brosnan, Daniel Craig
  • Jumlah Film: Lebih dari 25 film sejak 1962

James Bond adalah agen rahasia MI6 yang ditugaskan untuk misi-misi berbahaya di seluruh dunia, mulai dari menghentikan organisasi kriminal, menghancurkan senjata pemusnah massal, hingga menggoda wanita-wanita cantik.

Evolusi Adaptasi:

Beberapa film seperti Casino Royale (2006) cukup setia pada buku. Namun seiring waktu, adaptasi semakin bebas, menyesuaikan tren dan perkembangan teknologi.

Karakter Bond juga berkembang: dari gaya macho ala tahun 60-an, hingga versi modern yang lebih emosional dan kompleks seperti di era Daniel Craig.

7. Die Hard (1988) Aksi Ikonik dari Novel yang Tak Terduga

Film Action Populer: Die Hard (1988) - Aksi Ikonik dari Novel yang Tak Terduga

  • Asal Materi: Novel Nothing Lasts Forever (1979) karya Roderick Thorp
  • Pemeran Utama: Bruce Willis (sebagai John McClane)
  • Sutradara: John McTiernan

Seorang polisi New York, John McClane, terjebak di gedung pencakar langit saat malam Natal, ketika kelompok teroris menyandera para tamu pesta.

Seorang diri, ia harus menyelamatkan istri dan mengalahkan para penjahat. Lanjut membaca Review Film Die Hard selengkapnya.

Fakta Menarik:

Novel aslinya adalah sekuel dari The Detective yang juga difilmkan pada tahun 1968. Dalam bukunya, karakter utama jauh lebih tua dan ceritanya lebih kelam.

Film memilih karakter lebih muda dan penuh aksi, menjadikannya salah satu film action paling berpengaruh sepanjang masa.

Bahkan, banyak film action setelahnya disebut sebagai “Die Hard versi…” karena pengaruh besar dari formula ini.

8. Jurassic Park (1993) Adaptasi Spektakuler dari Novel Fiksi Ilmiah

  • Asal Materi: Novel Jurassic Park (1990) karya Michael Crichton
  • Sutradara: Steven Spielberg
  • Pemeran Utama: Sam Neill, Laura Dern, Jeff Goldblum, Richard Attenborough

Sebuah taman hiburan eksklusif di sebuah pulau rahasia memamerkan dinosaurus hasil kloning.

Namun, ketika sistem keamanan gagal, para pengunjung harus berjuang untuk bertahan hidup dari makhluk-makhluk prasejarah yang lepas kendali.

Fakta Menarik:

Michael Crichton dikenal dengan fiksi ilmiah berbasis sains yang realistis. Novel Jurassic Park lebih menekankan pada etika ilmiah dan bahaya teknologi.

Baca Juga:  10 Film Komedi Indonesia Terbaik yang Bikin Ketawa Sampai Lupa Waktu

Versi film lebih ringan secara ilmiah, namun memukau secara visual dan menjadi pionir penggunaan CGI dalam film.

Film ini juga mempopulerkan dinosaurus dalam budaya pop global.

9. The Running Man (1987) – Aksi Bertahan Hidup di Dunia Distopia

The Running Man (1987) - Aksi Bertahan Hidup di Dunia Distopia

  • Asal Materi: Novel The Running Man karya Stephen King (ditulis dengan nama pena Richard Bachman)
  • Pemeran Utama: Arnold Schwarzenegger
  • Sutradara: Paul Michael Glaser
  • Genre: Action, Sci-fi, Thriller

Mengambil latar masa depan yang otoriter dan penuh sensor, film ini mengisahkan Ben Richards, seorang mantan polisi yang dipaksa berpartisipasi dalam acara reality show brutal.

Dalam acara itu, ia harus bertahan hidup sambil dikejar oleh pemburu bersenjata, demi hiburan penonton dan janji kebebasan.

Perbedaan dengan Buku:

Novel The Running Man jauh lebih gelap dan sinis. Karakter utama tidak sekuat atau heroik seperti dalam versi film.

Buku ini mengkritik media massa dan ketimpangan sosial dengan lebih tajam. Film lebih fokus pada aksi dan menciptakan citra pahlawan, khas Schwarzenegger.

10. Rambo: First Blood (1982) Dari Kritik Sosial Jadi Ikon Action

  • Asal Materi: Novel First Blood (1972) karya David Morrell
  • Pemeran Utama: Sylvester Stallone
  • Genre: Action, Drama, Psychological Thriller

John Rambo, veteran Perang Vietnam yang terlantar dan trauma, dianiaya oleh aparat lokal di kota kecil.

Hal ini memicu konflik berdarah yang menunjukkan sisi gelap dari perlakuan terhadap mantan tentara di Amerika pascaperang.

Perbedaan Mendasar:

Di novel, Rambo adalah sosok yang lebih kejam dan tidak terkendali, serta akhirnya tewas.

Film memilih pendekatan lebih simpatik, menjadikan Rambo sebagai korban sistem dan pahlawan penuh luka batin.

Hal ini membuka jalan bagi sekuel-sekuel yang lebih berorientasi pada aksi militer dan membentuk waralaba ikonik.

Di balik film-film action populer yang mendebarkan, ada kekuatan cerita dari novel dan cerita pendek yang menjadi fondasinya.

Meskipun adaptasi sering kali berbeda dari versi aslinya, keberhasilan film-film ini menunjukkan bagaimana narasi yang kuat bisa hidup kembali dalam bentuk visual.

Jadi, kalau kamu suka salah satu film di atas, kenapa nggak coba baca novelnya juga? Siapa tahu kamu bisa menemukan detail atau kedalaman cerita yang tak sempat ditampilkan di layar lebar.

Artikel Terkait